Sebuah unggahan di media sosial TikTok yang mengklaim membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tahun 2025 telah beredar luas.
Unggahan tersebut mengajak para pelamar untuk mengeklik sebuah tautan di bio akun yang disebut sebagai tautan resmi pendaftaran. Namun, setelah ditelusuri, kabar ini dipastikan tidak benar.
Tautan Palsu Mengarah ke Data Pribadi
Fakta di lapangan menunjukkan bahwa tautan yang dicantumkan dalam unggahan tersebut tidak mengarah ke laman resmi pendaftaran Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kemenhub, yaitu casn.dephub.go.id.
Sebaliknya, seperti dilansir dari turnbackhoax.id, tautan tersebut justru mengarahkan pelamar ke sebuah formulir yang meminta data pribadi, seperti nama lengkap sesuai KTP dan nomor Telegram aktif.
Modus Penipuan dengan Kode Verifikasi
Modus penipuan ini semakin terlihat jelas ketika pelamar diminta untuk memasukkan kode verifikasi untuk bisa masuk ke akun Telegram mereka.
Praktik ini sangat berbahaya karena bisa dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk mengambil alih akun pribadi dan menyalahgunakan data yang sudah diberikan.
Para pelamar diharapkan selalu berhati-hati dan tidak mudah percaya pada tautan yang tidak resmi.
Pendaftaran Resmi Hanya Melalui Kanal Kemenhub
Pihak Kemenhub menegaskan bahwa seluruh informasi resmi terkait pendaftaran CPNS dan PPPK hanya akan diumumkan melalui dua kanal resmi.
Pertama, melalui laman casn.dephub.go.id, dan kedua, melalui media sosial resmi Kemenhub yang terverifikasi.
Masyarakat diimbau untuk tidak mempercayai informasi yang berasal dari sumber tidak jelas, terutama yang meminta data pribadi.
Kejernihan Informasi Adalah Kunci
Dalam situasi seperti ini, kejernihan informasi menjadi kunci. Banyak orang yang tengah mencari pekerjaan dan berharap bisa menjadi bagian dari ASN.
Harapan ini sering kali dimanfaatkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.
Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk melakukan kroscek informasi dan memastikan kebenaran dari sumber yang valid.
Peran Aktif Masyarakat dalam Memerangi Hoaks
Kasus ini menunjukkan pentingnya peran aktif masyarakat dalam memerangi hoaks.
Ketika menemukan informasi yang mencurigakan, apalagi terkait pendaftaran pekerjaan yang sangat diminati, langkah terbaik adalah tidak langsung mempercayainya.
Alih-alih menyebarkannya, segera lakukan verifikasi ke laman atau akun resmi instansi terkait.
Imbauan untuk Tetap Waspada
Skandal ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada di era digital. Jangan pernah memberikan data pribadi atau kode verifikasi kepada pihak yang tidak jelas.
Pastikan setiap informasi yang diterima, terutama yang berkaitan dengan hal penting seperti pendaftaran CPNS, berasal dari sumber yang terpercaya dan resmi.
Kutipan Laporan dari Turnbackhoax.id:
“Tautan tersebut mengarah ke formulir yang meminta pengisian nama lengkap sesuai KTP dan nomor Telegram aktif. Ketika diteruskan, pelamar diminta untuk memasukkan kode verifikasi untuk masuk ke akun Telegram. Informasi dan pendaftaran CPNS PPPK Kemenhub hanya dapat diakses melalui laman casn.dephub.go.id dan media sosial resmi Kemenhub.”
